Di sini enggak di urutin berdasarkan kelas atau harga tapi akan di urutin dari yang cukup bagus sampai ke yang paling recommended, jadi kamera pertama yang bakal direkomendasikan buat Street photography itu adalah:
Rekomendasi kamera untuk street photography
1. Kamera Fujifilm X-T100
ini adalah salah satu kamera yang menurutku asik banget di bawa hunting, Street photography, harga terakhir disekitar 7-8 jutaan buat versi dengan lensa kitnya dan kamera ini membawa experience body yang bener-bener rasa Retro banget.
Rasanya itu berkelas banget buat dibawa-bawa karena bodinya yang udah di seluruh diselimuti dengan metal dan membuat keseluruhan rigiditas nya juga terbilang sangat baik terasa sangat solid.
Baca Juga: Cara Edit Video Menggunakan Aplikasi CapCut, Sebelum Upload Ke Tik-Tok
Spesifikasi fujifilm x-t100
- Resolusi : 24.2MP APS-C CMOS.\
- Lensa : XC 15-45mm f/3.5-5.6 OIS PZ.
- Layar : LCD Monitor 3.0” 1.04M-Dot Titling Touchscreen LCD.
- Tampilan : S-Log3 Gamma.
- Fokus Otomatis: Sistem Fokus Otomatis Hibrida 91 Area.
- Konektivitas : Bluetooth Hemat Energi & Wi-Fi.
- Video UHD 4k/15p & Full HD1080/60p.
Sensor yang dibawakan kamera ini adalah sensor berukuran aps-c 24,2 megapiksel dengan kualitas yang udah terbilang bagus untuk kebutuhan fotografi, cuman agak disayangkan kamera ini punya video performance yang masih terbilang kurang memadai.
Baca Juga: Ini Dia Cara Mengatur Grafik PUBG Mobile Ke Ultra HD
Tapi balik lagi karena disini kita bahas untuk kebutuhan Street fotografi, kamera ini asik banget terutama experience yang diberikan saat kita mengoperasikan kamera ini rasanya itu kaya hipster-hipster dengan kamera analog yang memberikan kepuasan tersendiri.
belum lagi kamera ini juga membawa beberapa preset warna film simulation dari Fujifilm yang bisa menghasilkan gambar yang menarik secara instan tapi pastinya tetap sesuaikan juga dengan komposisi gambarnya.
Cukup menarik juga sebenarnya mekanisme layar dari xt100 ini mekanismenya itu unik banget, dia bisa tilting ke atas, kebawah dan bisa di balik kedepan juga.
Baca Juga: Penjelasan Dasar Part-Part Yang Ada Di PC Untuk Pemula
mekanisme teorinya ini menarik karena untuk melakukan tilting kita nggak perlu buka layarnya keluar layaknya kamera dengan layar vari-angle jadi bisa simple banget ketika dibawa nyetrit dan ketika kalian butuh angel yang agak sulit kayak di atas atau dari bawah low angle.
2. Kamera Sony a6400
Kamera ini juga membawa sensor berukuran aps-c beresolusi 24,2 megapiksel sehingga bodynya masih terbilang ringkas juga buat dibawa kemana-mana, untuk harga terakhir aku cek kamera ini masih berada di sekitar 11 jutaan untuk body only.
Memang agak tinggi kalau dibandingkan dengan xt100 tapi kamera ini membawa banyak kelebihan, salah satu contohnya adalah performa tracking auto focus yang luar biasa cepat dan luar biasa lengket pada objek, ini akan sangat mengejar momen tertentu saat hunting di jalan.
Baca Juga: Cara Mudah Untuk Mengatasi Masalah Headset Bluetooth Yang Mati Sebelah
Spesifikasi sony a6400
- Dimensi: 120 mm x 66,9 mm x 59,7 mm.
- Berat: 1,5kg.
- Resolusi: 4K (24,2 MP)
- Layar: LCD 1800 (7,5 cm TFT)
- Fitur: AF realtime, high resolution, fast focus, film 4K, fitur Pro, continuitas gambar, eye detection, dan plus real time.
Selain itu kamera ini juga punya kecepatan foto yang tinggi dia bisa continuous shooting hingga 11 fps dan biar dapat konteks aja xt100 itu cuma up to 6 fps aja.
Mekanisme layarnya juga menarik, salah satu jenis layar yang bisa berguna banget pada work flow Street photography, dia bisa instan tilting keatas dan kebawah, bisa di flip menghadap ke depan juga cuman kalau xt-100 lewat samping di flipnya, disini dia flipnya lewat atas.
Baca Juga: Cara Mengatasi Instagram Tidak Bisa Terhubung Ke Kamera
Selain itu kameranya juga bakal lebih komplit untuk menghandle berbagai kebutuhan videografi, apalagi Sony a6400 ini mereka menggebrak pasar dengan menghadirkan unlimited video recording tanpa overhead yang merupakan upgrade masif dari generasi sebelumnya yaitu a6300.
3. Kamera Canon EOS RP
ini adalah mirrorles dengan sensor full-frame resolusi 26,2 megapiksel yang memiliki ukuran yang cukup compact.
Ini penting karena menurut streat fotografer itu memiliki mobilitas tinggi banyak bergerak ke satu dan lain tempat dan berusaha untuk terlihat low-profile atau tidak mengundang atensi di lingkungan sekitarnya, dan menurut gua EOS RP ini pilihan yang tepat sebagai kamera dengan sensor full-frame, tapi dengan body yang terbilang ringkas.
Baca Juga: Cara Mudah Jualan Online Menggunakan iPhone!
Spesifikasi Cannon EOS RP
- Snsor CMOS fullframe 26,2 MegaPixel.
- Kcepatan fokus 0,05 detik.
- 4.779 plihan areafokus.
- Illumination kinerja minimum AF sampai EV-5.
- AF Deteksi Mata (AF Satu Bidikan & Servo)
- Bracketing Fokus.
- Dual Sensing IS dan Combination IS. Output dalam resolusi 4K(UHD).
Sony juga ada A7C tapi harganya jauh lebih tinggi dengan plus-minus yang pastinya berbeda, untuk kebutuhan Street photography secara spesifik akan merekomendasikan Canon EOS RP ini karena esensi nanti lebih kearah content Creator.
Buat harga sendiri kamera ini sekitar 16juta untuk body only dan menurutku harganya perlu banget buat di pertimbangin kalau memang kalian mengincar karakter sensor full-frame di harga low budget lalu kelebihan kamera ini juga otomatis mudah dan asyik buat dioperasikan khas ala ala kamera Canon.
Buat video juga udah mumpuni selama bermain di resolusi full HD, sedikit catatan aja kamera ini menggunakan mekanisme layar vari-angle yang sebenarnya cukup bagus untuk kebutuhan Street photography.
Ini bisa menjadi draw back karena kalau layarnya mau dihadapin keatas atau kebawah, atau tilting kaya pembahasan kita yang sebelumnya, kalian perlu membuka mekanisme variangelnya dulu ke samping.
Baca Juga: Cara Mudah Untuk Mengatasi Masalah Mouse Nyala Tapi Kursor Tidak Bergerak!
Jadi agak lebar gitu ada sayapnya baru bisa di tilting dan mungkin itu pertimbangan yang cukup penting buat beberapa pengguna karena membuat jadi kurang simple pada angle yang agak sulit.
4. Kamera Fujifilm X Pro 3
Ini adalah kamera dengan fitur yang sangat unik, memberikan experience yang sangat berbeda dengan kamera-kamera lainnya, cuman buat harga kamera ini termasuk cukup premium untuk kamera bersensor aps-c 20 megapiksel karena kamera ini dijual sekitar 28 juta rupiah untuk body only.
Dari harganya si memang termasuk dalam kategori kamera mewah dan menargetkan pada segmentasi user yang cukup terbatas, tapi serius kalau kalian banyak duit suka Street photography doyan warna-warnanya, Fuji camera ini memberikan experience yang sangat-sangat berbeda dengan kamera lainnya.
Baca Juga: Cara Edit Video Menggunakan Aplikasi CapCut, Sebelum Upload Ke Tik-Tok
Spesifikasi Fujifilm X-Pro3 Body Only
- 26.1MP APS-C X-Trans BSI CMOS 4 Sensor.
- X-Processor 4 Image Processor.
- Hybrid 0.5x OVF with 3.69m-Dot OLED EVF.
- 3.0″ Hidden 180° Tilting Touchscreen.
Pertama yang unik banget adalah kamera ini layar lcd-nya diumpetin jadi layarnya harus dibuka dulu dan saat ditutup cuma ada layar kecil yang menunjukkan jenis film simulation yang kita gunakan.
Jadi esensinya itu kita disuruh untuk motret tanpa mikirin hasilnya dulu, hasilnya nanti aja kita lihat dari layarnya kita buka skalian kalo lagi istirahat, jadi esensinya kaya pakai kamera zaman dulu, pakai kamera film yang hasilnya gak bisa kita lihat sebelum filmnya dicuci.
Baca Juga: Ini Dia Cara Mengatur Grafik PUBG Mobile Ke Ultra HD
Jadi pastinya ini bakal mengasah insting eksposur kita juga ketika hunting, walaupun tetep karena ini kamera modern ada exposure meter juga sebagai acuan, tapi enggak cuma layarnya aja yang menarik.
Optical view finder yang diberikan pun keren parah di kamera ini, jadi kalau mirrorless itu biasanya pakai elektrik view finder alias view findernya itu di dalamnya dikasih kaya layar kecil untuk menunjukkan gambar yang kita ambil.
Sedangkan X pro 3 ini kita punya view finder yang tembus aja ngeliat ke depan, jadi bener-bener optical view finder.
Tapi yang menarik lagi optical viewfinder tersebut punya informasi headset display yang membuatnya terasa keren banget ala-ala mengoperasikan alat perang dan kita juga bisa ubah modenya jadi elektrik view finder kalau mau ambil atau lihat gambar kita dengan frame yang pasti yang udah kita ambil lewat sensor kamera.
Kalau ada budget-nya dan workflow kalian adalah buat Street photography dan mau merasakan nyetrit yang mewah ya X pro 3 ini adalah pilihan yang menarik.
5. Kamera Ricoh GR III
Ini adalah rekomendasi nomor 1 kalau memang fokus kalian adalah Street photography dan mungkin agak ke arah journalism photography.
Karena memang agak deket juga kedua genre tersebut, jangan salah tangkap ini bukan kamera baik dari segala aspek tapi kamera ini sangat berkesan.
Baca Juga: Penjelasan Dasar Part-Part Yang Ada Di PC Untuk Pemula
Kamera ini benar-benar lahir untuk para Street fotografer jadi kamera ini menarik karena dia membawa sensor yang proper di ukuran aps-c beresolusi 240 2 megapiksel, resolusi yang cukup identik dengan kamera-kamera yang kita bahas sebelumnya.
Spesifikasi Ricoh GR lll
- Dimensions: 109.4 x 61.9 x 33.2 mm.
- Weight: 257 grams.
- Resolution: 24.24 Megapixels (6000 x 4000)
- Display: 3.0 inch screen.
- Features: Exposure Mode, White Balance, Self Timer, Bluetooth LE and Wi-Fi.
Tapi kamera ini datang dengan form factor yang luar biasa kecil, bahkan kalau kalian mau, bisa sampai dikantongin, memang bisa kecil gini karena ini adalah kamera compact.
Jadi mungkin bisa jadi drawback buat kalian karena kamera ini nggak bisa ganti lensa, enggak kaya kita bahas sebelumnya tadi semuanya bisa ganti lensa, yang ini nggak bisa karena dia kamera compact jadi udah stuck dengan lensa bawaannya, dengan vokal 18,3 mm dengan bukaan hingga f2.
Baca Juga: Cara Mudah Untuk Mengatasi Masalah Headset Bluetooth Yang Mati Sebelah
Kamera membawa sistem stabilisasi dengan teknologi sensor shifting, memang mungkin nggak sebagus xt4 atau XS10 dan memang kamera ini videonya kurang bagus juga.
Nggak bisa terlalu diandelin tapi buat kebutuhan Street photography aku suka banget. Ricoh GR III ini punya memori internal, jadi kalau kalian gak bahwa memory atau lupa kalian tetap bisa menangkap momen disekitar kalian.
ketika ada momenpenting yang enggak bisa diulang, kalian diselamatkan oleh memori internalnya yang berukuran 2 GB, ini sangat membantu untuk kebutuhan Street photography ataupun journalism photography.
Baca Juga: Cara Mengatasi Instagram Tidak Bisa Terhubung Ke Kamera
Kualitas gambar yang dihasilkan oleh sensor aps-c nya itu udah proper banget cakep banget bener-bener nggak kalah dengan kamera-kamera yang lebih besar.