Pernahkah Anda menonton balapan Formula D sebelumnya? Balap Formula D, juga disebut sebagai Formula Drifting, adalah olahraga yang popularitasnya meningkat pesat di Amerika Serikat. Walaupun acara resmi profesional yang pertama di adakan di Amerika Serikat di tahun 2004 Serikat, olahraga ini telah populer selama beberapa tahun, terutama di wilayah lain di dunia.
Namun, kabar yang beredar sebelumnya, di Amerika Serikat memang lagi populer Formula Drifting. Untuk alasan ini, ada kemungkinan besar Anda akan menjadi penggemar olahraga. Apabila tidak, anda bisa jadi menjadi salah satunya di masa depan. Jika hal ini terjadi, Anda akan ingin tahu sebanyak mungkin tentang olahraga.
Pada saat anda belajar Formula D Racing, banyak hal yang mungkin akan anda tanyakan. Banyak orang bertanya-tanya mengapa ini dianggap sebagai bentuk balap, terutama ketika tidak semua acara digambarkan sebagai acara balap head-to-head. Ada yang berkeinginan belajar drifting, ada yang suka tentang olahraga, dan ada yang lebih memilih ingin belajar tentang mobil.
Teknik Drift Yang Sering Digunakan Dalam Balap Drifting
Balap Formula D Racing adalah balap mobil yang dinilai berdasarkan kinerja mereka. Drift didefinisikan sebagai membiarkan kendaraan dengan sengaja melebihi cengkeraman ban kendaraan. Ini menghasilkan slip, yang dikenal sebagai slip lateral.
Slip ini mengakibatkan kendaraan jadi melayang dan tidak tahu bagaimana berubah posisi jadi posisi yang sulit untuk di kendalikan. Meski kelihatanya sulit di kendalikan tapi bagi dfifter profesional hal ini mudah, dan mereka mampu untuk mengendalikanya dengan baik.
Banyak banget hal yang perlu di perhatikan pada saat mengemudi mobil drift. Dalam mengendarai mobil dengan drifting ada beberapa teknik-teknik yang di pakai untuk mengendalikan mobil dengan drifting, berbeda dengan yang digunakan dalam mengendarai mobi pada umumnya.
Menurut Professional Formula Drifting Championship, teknik-teknik ini termasuk Kansei Drift, Braking Drift, E-Brake Drift dan Long Slide Drift. Ini adalah penjelasan yang sederhana, dari macam-macam teknik drift. Meski keliatanya bagus di penulisanya, apalagi kalo dalam keadaan hidup lebih terlihat makin bagus.Berikut adalah macam-macam teknik yang di gunakan dalam balap formula drifting:
Kansei Drift
- Kansei Drift cuma boleh di pake buat kndaraan yang keseimbanganya netral. Menggunakan mobil lain tidak hanya akan menyebabkan penyimpangan yang tidak berhasil, tetapi juga bisa berbahaya. Saat memakai mobil secara benar, pengemudi melepaskan pijakan kakinya di pedal ekselerator. Hal ini bisa membantu menciptakan over-steering, yang serig di belokan pengemudi menuju sudut kecepatan tinggi.
Drift Pengereman
- Drift pengereman, tidak seperti Kansei Drift yang disebutkan di atas, sebagian besar digunakan di tikungan yang didefinisikan sebagai tikungan kecepatan rendah atau sedang.
- Setelah masuk ke tikungan akan mencapai kecepatan rendah, lalu menggunakan tail break setelah masuk di tikungan. Penggunaan cara pengereman ini sering menyebabkan hilangnya daya cengkraman mobil terhadap ban. Agar bisa melakukan manufer teknik drift ini, sepertinya sama dengan semua teknlogi yang lain, pengemudi harus bisa menyeimbangkan mboilnya memakai pedal gas dan kemudi.
E-Bake Drift
- E-Bake Drift, dengan cara yang mirip dengan drift break yang disebutkan sebelumnya; Namun, itu hanya dapat digunakan dalam keadaan tertentu. Pergeseran rem elektronik melibatkan penggunaan jeda darurat kendaraan. Ini membantu menyebabkan hilangnya traksi, yang penting dalam drifting. Sama kaya model drifting yang lain, pengemudi harus bisa mengarahkan mobilnya dengan baik.
Long Slide Drift
- Selain E-Braeke Drift, rem dadakan juga di perlukanuntuk teknologi drift yang lain. Teknik ini dikenal sebagai Long Slide Drift. Long Slide Drift termasuk aktivasi darurat kendaraan segera. Hal itu mulai mengarahkan mobil ke arah yang di inginkan, yaitu untuk bisa melalui sejumlah tikungan dengan berhasil. Telah dicatat bahwa Long Slide Drift hanya aman saat digunakan pada kecepatan tinggi. Teknik drift tidak hanya akan bekerja pada kecepatan rendah, tetapi juga bisa berbahaya.
Teknik yang di sebutkan di atas, ini cuma baru beberapa saja dari banyaknya teknik yang di pake di olahraga ini. Teknologi tambahan juga termasuk faktor pendukung dalam olahraga ini, tapi tidak di batasi pada Shift Lock Drift, Faint Drift, Dirt Drop Drift, dan Clutch Kick Drift.